ads

Amien Rais: Publik Dibentuk Oleh "Media" Seakan Ahok Manusia Jujur

Feednesia.com - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menghadiri peluncuran buku 'Usut Tuntas Dugaan Korupsi Ahok' di Ruang KK2, Gedung Nusantara DPR/MPR Senayan, Selasa (23/5). Melihat berbagai data yang ada di buku itu, Amien meminta aparat hukum segera memproses kasus dugaan korupsi yang melibatkan Ahok.


Dalam kesempatan itu, Amien juga mengkritisi media massa yang telah membentuk opini kepada masyarakat bahwa Ahok merupakan manusia yang paling jujur. Namun hal itu, kata Amien, terbantahkan melalui buku yang ditulis oleh Marwan Batubara itu.

"Harapan kita setelah baca buku ini penegak hukum semestinya mempelajari korupsi Ahok lebih teliti dan diproses secara hukum. Karena selama ini publik dibentuk oleh media bahwa Ahok manusia jujur, bersih dan tegas melawan korupsi. Banyak yang mengira Ahok adalah manusia luar biasa sehingga istimewa," cetus Amien dalam Seminar dan Peluncuran Buku 'Usut Tuntas Dugaan Korupsi Ahok'.

Baca Juga : Batal Naik Banding, Umpan Lambung Ahok ke Jokowi untuk Skak Mat JK dan Prabowo?

Amien kembali mengungkit soal proyek reklamasi di Teluk Jakarta sebagai bukti nyata bahwa saat ini kebijakan-kebijakan Ahok hanya menguntungkan sebagian pihak saja terlebih banyak kepentingan asing.

"Sebagai besar kebijakan ekonomi yang diambil jelas-jelas menguntungkan kepentingan asing dan aseng seperti proyek reklamasi dan merunduk berhadapan dengan seluruh korporasi asing yang menjarah sumber daya alam Indonesia," ujarnya.

Menurutnya, kebijakan itu sudah sangat jelas melanggar aturan, bahkan Amien Rais dengan jelas menyimpulkan Indonesia sedang dijual ke pengembang properti. "Reklamasi itu adalah contoh yang ada di depan mata kita bahwa negara ini sedang digadaikan, dijual ke pengembang," ujarnya.

Baca Juga : KPK: Sementara Pemanggilan Sandiaga untuk Lengkapi Proses Penyidikan

Untuk itu dirinya berharap penegak hukum untuk mengusut dengan tuntas masalah ini, karena selama ini Amien mengatakan Ahok selalu bebas dari segala kasus reklamasi. "Mudah-mudahan buku yang ditulis ini bisa membuka mata KPK dan lain-lain. Karena saya menganggap kalau yang di depan mata kita reklamasi ini jalan terus, Ahok yang sudah segudang buktinya juga tidak diapa-apakan," pungkasnya. (Merdeka)
Loading...